10 Jun 2012

Siapa?

"Senja dan perdebatan telah usai. Kesimpulan pun terbentuk; dua orang diantara kita yang lebih dulu mencintai adalah kamu dan aku"
Sebelumnya saya pernah ngetwit kata diatas, tentang senja dan perdebatan dengan perempuan yang saya cintai dan mencintai saya. Entahlah, kenapa kata senja selalu terbesit dalam pikiran saya saat menatap matanya.

Suatu malam yang belum terlalu larut...
Saya dan dia sengaja mengawali istirahat agak sore. Dengan suasana malam yang belum terlalu menua, gerimis terlalu cekatan untuk mengirim udara dingin. Dalam satu selimut, kita berbaring saling berhadapan. Tangan kita saling menggenggam, mata kita saling bertatapan. Saat itulah saya menemukan senja dari matanya. Dan saat itu juga dia memcahkan hening dengan bertanya lirih "menurutmu, siapa diantara kita yang lebih dulu mencintai?" Dengan penuh kejujuran saya menjawab lirih pula "aku..." Dia mengerutkan kening, lalu tersenyum "salah..., aku yang lebih dulu mencintaimu..." Saya sempat diam beberapa detik setelah dia mengucapkan kalimat itu. Sebelum saya menanyakan alasannya, dia sudah menjawab lebih dulu "diantara Adam dan Hawa, sangat lucu jika Hawa diciptakan lebih dulu sebelum tulang rusuk Adam terbentuk" satu alasan yang cukup bisa saya terima.

Lalu, dengan apa saya memberi alasan tentang jawaban saya? "terserah jika kamu punya anggapan seperti itu, yang jelas, aku yang lebih dulu mencintaimu" ucap saya dengan dasar kejujuran saya. "salah, aku yang lebih dulu..." "aku..." "aku..." "aku, aku..." perdebatan kecil itu berhenti saat tangannya menjamah pipi saya sambil dia berkata "berarti kita saling mencintai..." tawa kita pun tumpah diatas pembaringan tanpa kita harus berpikir bagaimana cara kita membersihkannya esok. Yah..., esok memang selalu tidak pasti, sayang... Jadi, ada baiknya jika esok tidak mengganggu pikiran kita untuk menikmati hari ini sepenuhnya. Dan kesimpulan pun terbentuk; dua orang diantara kita yang lebih dulu mencintai adalah kamu dan aku. Satu lagi, kita tak akan pernah ingin berpisah meski kita sering bertengkar tentang siapa diantara kita yang lebih dulu mencintai.